Laman

Jumat, 23 Desember 2011

Tentang tangga


Tangga sebagai aksesoris fungsional, keamanan dan keindahan rumah

Sebagai penghubung antar lantai pada bangunan, tangga memiliki peranan yang sangat penting.
Tangga di dalam sebuah rumah tinggal dapat berfungsi sebagai alat transportasi vertikal atau penghubung antara satu level lantai dengan level lantai lainnya. Jadi sebuah tangga dapat menyambungkan antara area yang lebih rendah menuju ke area yang lebih tinggi. Atau jika rumah tersebut bertingkat, maka tangga dapat menyambungkan antara lantai dasar dengan lantai atas. Selain itu, tangga juga berfungsi sebagai jalan sirkulasi udara. 

Sesuai dengan fungsinya maka tangga terdiri dari berbagai komponen yang bersatu membentuk satu harmoni untuk fungsional dan keindahan.
Untuk membuat tangga ada beberapa hal yang harus diperhatikan yaitu kenyamanan, keindahan dan keamanan. Kali ini kita akan membahas seputar tangga kayu, salah satu material yang dapat dijadikan tangga, yang dipilih terkait faktor keindahannya.


 

ANAK TANGGA
Komponen anak tangga bisa dibangun dari matrial beton, bata, kayu, besi ataupun anak tangga hebel yang solid dan bertulang. Bahan yang disevut terakhir merupakan alternative baru yang dapat diaplikasikan dalam pembuatan anak tangga. Anak Tangga Hebel tidak memerlukan balok tangga dan pondasi, cukup menumpu di atas blok Hebel, sehingga sangat ekonomis dibandingkan tangga beton biasa. Anak Tangga Hebel yang solid dan bertulang, berfungsi sebagai pijakan penghubung antar lantai bawah dan lantai atas. Bentuk yang solid dan akurat memudahkan penyusunan dengan tingkat kerapian tinggi serta keragaman penyusunan anak tangga sesuai keinginan dan keterbatasan ruang.


Selain itu, bahan kayu juga dapat dijadikan alternative lain untuk memperoleh hasil akhir yang artistic. Sama seperti konstruksi tangga pada umumnya, struktur tangga kayu juga terdiri dari beberapa elemen yaitu anak tangga vertikal (riser) sebagai pijakan tangga horizontal (tread), ibu tangga yang menjepit anak tangga (string), pegangan tangga (handrail), pagar tangga (baluster), dan kolom utama (newel). Masing-masing elemen akan saking menopang satu sama lain sehingga secara utuh tangga bisa kuat dalam menjalankan fungsinya.

Bentuk anak tangga
Faktor terakhir yang perlu diperhatikan adalah jenis atau bentuk anak tangga. Ada tiga bentuk anak tangga kayu, yaitu anak tangga yang ditakik, anak tangga overlapping, dan anak tangga bersilang.
Anak tangga yang ditakik termasuk jenis anak tangga tertua, dulunya anak tangga ini digunakan pada rumah tinggal panggung tradisional yang tingginya bisa mencapai 2 meter dengan kemiringan cukup curam sekitar 60 derajat. Tangga ini cukup diletakkan di permukaan tanah yang keras dan bagian atasnya dihubungkan pada balok tepi lantai rumah panggung.
Anak tangga overlapping banyak digunakan sebagai tangga utama karena menghemat kebutuhan ruang tangga dan bentuk sambungan konstruksinya menambah nilai estetika pada ruang. Jenis anak tangga yang kemiringannya sekitar 24 derajat hingga 45 derajat ini mempunyai ciri sebagian anak tangganya tersembunyi di bawah anak tangga yang ada diatasnya. Tangga jenis overlapping ini dapat terbuka pada bagian dalamnya (antara anak tangga tidak ditutup) atau bisa juga tertutup (ditutup dengan papan kayu). Sangat disarankan menggunakan overlapping yang tertutup antara anak tangga, ibu tangga dan papan penutupnya bisa bekerja secara bersama-sama untuk menyalurkan beban yang diterimanya untuk diteruskan ke pondasi.
Anak tangga bersilang biasa digunakan pada ruang yang sangat sempit dengan kemiringan tangganya sekitar 60 derajat, sehingga ketika menapakinya perlu kewaspadaan dan kehati-hatian. Selain kemiringannya cukup curam, bentuk konstruksinya membuat orang tidak nyaman, karena pijakan anak tangganya hampir semuanya tersembunyi di bawah pijakan anak tangga di atasnya, Tangga bersilang tidak cocok digunakan sebagai tangga utama

RAILLING TANGGA, memegang peranan penting dalam keamanan dalam ruangan rumah Anda, khususnya rumah yang memiliki lantai bertingkat. Dengan penggunaan ralling tangga di rumah Anda maka meminimize resiko yang bisa terjadi oleh tangga. Selain untuk keamanan ralling berfungsi untuk membantu penghuni rumah menggunakan tangga dengan rasa nyaman.
Railling tangga dapat dipakai aneka macam model dan bentuk yang dapat disesuaikan dengan tampilan / gaya arsitektural rumah yang akan ditampilkan.
Pilihan bahan yang dapat dipakai pun beraneka ragam. mulai dari matrial besi, kayu, alumunium, tembok, ataupun kaca.